Bagaimana kabarmu, Itsumi ?
Lama tak bertemu denganmu. Kau sekarang
berubah bukan ? Aneh memang rasanya jika tidak ada perubahan, apalagi untuk
seorang Shiraishi Itsumi.
Aku sungguh terkejut saat mencium kabar
tidak sedap yang mengarah padamu. Kau pasti terkejut bukan ? Pasti kau
bertanya-tanya siapa yang membocorkan kabar itu.
Tentang itu, ada seseorang yang
memberitahuku. Dia semacam rekan sejatiku. Dari pandanganku, kau sekarang ini
sungguh menyedihkan. Benar-benar menyedihkan.
Tapi,
kuakui idemu cukup brilian. Seorang Shiraishi Itsumi sekarang sudah menjadi
layaknya seekor serigala kelaparan yang siap menerkam kapan saja. Julukan itu
tidak terlalu buruk bukan?
Aku mengirim surat ini bukan bermaksud untuk
menghentikan rencanamu itu, aku tidak bermaksud begitu. Lagipula dulu kau juga
temanku. Aku tidak mau mengotori tanganku yang lembut ini hanya sekedar untuk
menghancurkan rencanmu. Aku bukan teman yang mau menusuk teman lain dari
belakang.
Walaupun sebenarnya menghancurkan
rencanamu terlalu mudah bagiku, tapi aku kasihan padamu. Kau membangun rencana
itu dari awal, tidak seru rasanya jika menghancurkan semuanya ditengah-tengah
rencana yang sedang berjalan sukses itu. Aku hanya akan jadi penonton dalam
drama yang sedang kau mainkan itu, semoga berhasil kawan!
Dan kuharap kau tidak terpengaruh dengan
isi suratku ini. Ingat yang kubilang sebelumnya, aku tidak akan menghancurkan
rencanamu, jadi teruskanlah!
Ah… aku sampai lupa mengatakannya.
Sebenarnya aku tidak ingin mengatakannya, tapi atas nama pertemanan, aku akan
memberitahumu sebuah rahasia. Rahasia ini hanya kau dan aku yang tahu.
Kau pastinya tahu jika rencanamu
berhasil, akan banyak yang terluka. Aku hanya memperingatkan. Memperingatkan
bencana yang akan menimpamu di masa mendatang.
Sesuatu
bisa terjadi kapan saja padamu. Entah kematian atau kebusukanmu yang akan
terbongkar. Salah satu dari dua kemungkinan itu bisa saja terjadi. Atau malah
kedua-duanya.
Ingatlah bahwa tidak selamanya kau bisa
ada diatas. Kau bisa saja dengan mudah dikalahkan, tanpa kau sadari. Jadi
waspadalah, Shiraishi Itsumi!!
0 komentar:
Posting Komentar