“Cinta itu bukan sekadar rasa sayang, cinta itu juga bukan sekadar rasa yang muncul cuma karena kebaikan
yang diberikan. Tapi,
lebih kepada suatu pengorbanan
yang berarti demi dia yang kamu sayangi.”(hlm.
110)
Judul : Separuh Hati
NamaPenulis : @SeparuhHatiku
Penyunting :
@andri_NaSTAR
Pendesain Sampul : Oxta
Estrada
Penata Letak : Arifian
Penerbit : WahyuMedia
Tanggal Terbit : 2012
Edisi : Cetakan Pertama
ISBN : 979-795-685-7
BookBlurd
My
Dear,
Aku tidak ingin mengecewakan kamu. Tapi maaf, sayang. Semua ini mengalir begitu saja.
Tak ingin rasanya melihat air mata menetes dari pipimu. Tapi,
ya inilah adanya.
Kamu bisa membahagiakan aku, dirinya pun begitu.
Tapi,
sampai kapan aku harus menutupi kebohonganku.
Sungguh semua ini membuatku ragu.
I
am really really sorry, kini hatiku telah terbagi dua.
Separuh untuk kamu dan separuh untuk dia.
Terus,
siapa yang berhasil menyatukan separuh hati itu ke hatiku?
***
“Ketika gue baca Separuh Hati, kebetulan gue juga lagi skripsi. Dan Dinar, tepat banget ngegambarin gimana suka duka skripsi mahasiswa, plus digerecokin urusan cinta.”—(@landakgaul)
“Dilema memikat untuk seorang lugu yang harus memenuhi tanggung jawabnya terhadap
2 wanita… 1 ayah. Gue
rasa, lo harus baca!”—(@WowKonyol)
My Reviews
“Jika di hadapan kamu ada seseorang yang
tulus mencintai kamu apa adanya, jangan sia-siakan dia. Dialah yang terbaik
untukmu.” @SeparuhHatiku
Pasti
kalian pernah merasakan yang
namanya jenuh menjalani hubungan dengan pacar kalian, kan? Sebuah hubungan selalu akan mengalami yang namanya kejenuhan. Tapi tinggal bagaimana kita menanggapinya bukan, masih maukah bertahan untuk menghadapinya atau malah menyerah dan memilih meninggalkannya?
Nah,
itu juga yang sedang dialami oleh Lazuardi Nazar atau biasa dipanggil Dinar. Hubungannya dengan seseorang
yang dia cintai biasanya tidaklah selama ini yaitu saat bersama Nia. Selama satu tahun. Satu tahun bukanlah hubungan yang singkat, bukan?
Apalagi dengan kehadiran
Rani —cewek paling cantik di Kampusnya. Tidak ada yang tidak mengenal atau menyukai Rani. Siapa pun akan merasa senang dan bangga jika bisa berteman atau menjadi pacarnya.
Dan itulah yang dialamioleh Dinar. Karena kebiasaannya bertemu dengan
Rani yang juga mempunyai pembimbing skripsi
yang sama, membuat mereka menjadi semakin akrab.
“Terkadang hidup memang mempunyai banyak
pilihan. Tapi, jika sudah ada yang terbaik, kenapa harus memilih kembali?”
@SeparuhHatiku
Sampai
akhirnya Dinar dan Rani semakin dekat dan bisa dibilang pacaran, padahal Dinar
sendiri masih punya hubungan dengan Nia. Ya, Dinar selingkuh dibelakang Nia.
Sungguh mengejutkan!
Bayangkan,
Nia adalah seorang gadis yang tidak banyak menuntut. Dia tidak pernah marah
saat Dinar dekat dengan seorang perempuan seperti Rani. Dia juga tidak marah
saat Dinar berkunjung kerumah Rani. She is good girls!
Sempet
jengkel juga sih, karena Dinar sudah punya seorang kekasih. Baik hati dan nggak
pernah marah. Selalu percaya dengan apa yang dilakukan Dinar. Dan apa yang
dilakukan laki-laki itu? Dia selingkuh, Oh my god! I’m Shock!
“Segala sesuatu yang diawali dengan niat
buruk, tidak akan menghasilkan sesuatu yang indah.”
(hlm.25)
Ya
itulah yang dialami Dinar, dia selalu merasa bersalah kepada Nia karena telah
berselingkuh. Sampai akhirnya dia bisa melepaskan Rani dengan berat hati.
Ceritanya
bisa dibilang cukup membosankan. Hmm, alur ceritanya terkesan biasa-biasa.
Padahal saya sangat menanti-nantikan kejutan yang bisa membuat saya bergumam,
“Wow…” walaupun begitu saya akhirnya bisa menyelesaikannya juga. Di dalam novel
ini ada juga beberapa cerpen yang dimuat dari para followers setia
@SeparuhHatiku. Dari cerpen yang dimuat itu, aku paling suka sama cerita yang
memiliki judul Tiga Hari yang Lalu dan Hari Ini.
“I will always love you, no matter what
happens.” (hlm.19)
0 komentar:
Posting Komentar