Rabu, 28 Januari 2015

Review Seoul Cinderella




“Tak bisa dipungkiri bahwa kebohongan adalah suatu tanda kerja sama dengan si jahat, iblis. Terlihat begitu menggoda dan menarik, tetapi selalu ada hal yang harus dibayar karena si iblis tidak mau merugi.”(hlm. 100)

Judul : Seoul Cinderella
Penulis : Lia Indra Andriana
Penyunting : Nyi Blo
Desain Cover : Saiful Rochman
Penata Layout : Dedy Andrianto
Penerbit : Haru
Tanggal Terbit : Februari 2013
Edisi : Cetakan Kedua
ISBN : 978-602-98325-8-7

BookBlurd
Aku memandangi wajah di depanku dan menyadari bahwa ia seorang Cinderella.

Seorang Cinderella pasti pandai memasak, kan?

Ia membuatku sebuah masakan, tapi aku tahu ia menghidangkan makanan siap saji yang entah ia beli dari mana.

Lalu, apa yang ia lakukan berpura-pura menjadi seorang Cinderella?

Ah, manusia jadi menarik jika punya rahasia, kan?

My Reviews
“Cinderella formula=gadis miskin+pangeran+keajaiban.” (hlm. 35)

Jika saja rumus itu benar, maka akan mudah bagi Nia untuk hidup bahagia dengan pangerannya. Tidak perlu menjadi seorang TKI di Korea untuk membantu ibu tirinya mengobati kakaknya Eria yang sedang sakit parah. Mungkin dengan formula itu, dia bisa hidup tanpa harus terbebani dengan segala hal. Tapi itu hanya akan terjadi dalam cerita dongeng, seperti Cinderella dan tidak akan berlaku bagi Nia setidaknya sebelum bertemu dengan Hyun Jun.

“Gadis miskin, pangeran, dan keajaiban. Tidak mungkin hal seperti itu terjadi tanpa adanya keajaiban.” (hlm. 184)

Seakan belum berakhir penderitaan yang dialami oleh Nia, dia harus mengetahui bahwa ibu tirinya menikah lagi setelah ayahnya meninggal. Sungguh diluar pemikirannya. Dia bahkan tidak mendapatkan berita tersebut dari ibunya, melainkan dari temannya yang memang membantunya untuk mengetahui keadaan keluarganya di Indonesia.

Tapi bukan itu saja masalah yang dihadapi oleh Nia, setelah itu Hyun Jun, majikannya yang baru mengatakan bahwa mereka sedang menjalin hubungan kepada kakaknya yang memang majikan Nia yang lama. Tentu saja dia tidak terima dengan hal itu. Belum lagi Hyun Jun bersedia membantu dirinya untuk menyelesaikan masalah Nia dengan hal yang menurut Nia gila. Menikah. Dan setelah Nia mendapat semua yang seharusnya didapatkannya, dia bebas memilih antara bertahan atau bercerai. Gila, kan?

Aku menikmati alur cerita yang disajikan penulis. Dan aku menyukai gaya bahasanya yang ringan dan enak untuk dibaca. Cinderella? Hmm, kisah yang memang selalu manis bila dibahas. Walaupun aku menikmati alurnya tapi menurutku ada juga alurnya yang membosankan dan membuat saya beberapa kali melompati beberapa halaman tertentu karena terlalu banyaknya pembahasan yang disajikan.

Tokoh Nia, menurutku terlalu tidak sopan dengan majikannya sendiri. Dan sifatnya yang berubah secara drastis membuat saya agak mengerjit saat membacanya. Kadang dia marah habis-habisan kepada majikannya. Hmm, ya walaupun kalau didunia nyata hal yang seperti itu nggak akan terjadi sih, hehe.

Overall, saya tetap menikmatinya. 2 dari 5 bintang saya sematkan untuk cerita Seoul Cinderella ini.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Miss Romances Book Published @ 2014 by Ipietoon