Selasa, 06 Januari 2015

Hujan Kunang-Kunang dan Peter Pan Satu Warna




Judul : A Girl’s Melancholy
Nama Penulis : Taamo
Alih Bahasa : Febrian Anantasyah
Editor : Febby Ismiyati
Artistik : Beatrix Saroya
Penerbit : m&c!
Tanggal Terbit : 2012
Edisi : Cetakan Kedua
ISBN : 978-602-21-0503-9






Ini adalah manga pertama yang saya baca setelah hampir dua tahun setengah fakum membaca manga. Rasanya seneng banget karena kembali bisa melihat karakter para tokohnya dari mimik yang diciptakan oleh para penulisnya.

A Girl’s Melancholy yang ditulis/digambar oleh Taamo ini merupakan kumpulan cerita pendek. Semuanya berjumlah lima-cerita dan tidak ada satu pun yang tidak saya suka. Saya menyukai semua cerita pendek dalam manga ini.

Kisah pertama adalah milik judul cover : A Girl’s Melancholy, mengisahkan tentang permasalahan yang biasa terjadi oleh anak SMA. Bisa dibilang ini adalah kisah yang biasa kita lalui saat menginjak bangku SMA. Mulai dari pertemanan yang rusak, kesalahpahaman, dan “Gang”. Di kelas Eiko semua temannya punya yang namanya “Gang” mulai dari klub ballet, tukang dandan dan grup anak-anak yang agak pemurung. Tapi setelah kedatang murid baru bernamaIzumi Kitahara, semua permasalahan yang ada di kelas Eiko terselesaikan.

“Kegembiraan dan kesedihan adalah melankolis bagi para gadis.” — A Girl’s Melancholy

Kisah kedua adalah Firefly Rain, mengisahkan tentang pertemuan tak sengaja seorang laki-laki bernama Kazumi dengan Chisato Tanaka—gadis pindahan dari Saitama ke Kyoto di sebuah hutan dengan hujan kunang-kunang yang mengelilingi mereka. Romantis, kan?

“Itulah hari ketika hujan cahaya turun. Karena kau ada di sana, kurasa kita dapat bertemu lagi.” — Firefly Rain

Kisah ketiga adalah Peter Pan Monochrome, mengisahkan tentang seorang gadis bernama Mio yang belum siap menjadi dewasa dan berharap Peter Pan mau membawanya pergi ke Neverland *mungkin yang Mio maksud sebagai Peter Pan adalah Koichi Higashi —teman sekelasnya.

“Tidak ada yang berubah. Yang tersis karena kedewasaanku adalah luka hati dan rasa bersalah. Waktu berlalu dengan kejamnya. Dan Peter Pan telah tiada.” — Mio

Kisah keempat adalah Silver Tear And Snow, yang mengambil porsi paling banyak dalam manga ini, berkisah tentang seorang kakak—Sanada yang selalu menjadi sinterklas untuk memenuhi keinginan adiknya—Miharu dihari Natal. Dia juga selalu memberikan hadiah Natal kepada adiknya. Sungguh kakak yang baik, bukan?

“Setelah berkata begitu dan berlari pulang telingamu pun memerah. Padahal kau’kan cuma rusa.” — Sanada

Dan kisah yang terakhir adalah Doctor and A Little Witch, yang mengambil porsi sangat sedikit dalam manga ini, mengisahkan tentang seorang penyihir wanita cerdik yang tertarik pada seorang dokter yang bekerja di ruang kesehatan sekolah yang dulunya juga seorang penyihir ulung.

Setelah membaca manga ini. Ketertarikanku dengan manga semakin bertambah. Sebenarnya aku juga tidak bisa mengatakan manga ini bagus, tapi melalui mimik para tokoh dan ekspresi-ekspresi tak terduganya membuatku tetap menyukainya. Apalagi manga hampir banyak menggunakan gambar, sehingga pembaca juga bisa mengetahui bagaimana ekspresi setiap tokohnya.

Dan, dalam manga ini aku sangat menyukai tokoh Koichi Higashi dalam cerita Peter Pan Monochrome.

“Meski Tink selalu menyukai Peter Pan. Peter Pan yang pelupa akhirnya benar-benar melupakan Wendy.” —Mio

4 komentar:

  1. Terima kasih sudah mengikuti challenge yang aku buat dan sudah memulai review komiknya (padahal yang ngadain belum ada review samsek, uhuk #abaikanini)

    Aku jadi penasaran dengan komik ini, terutama dengan cerita yang pertama sih. Somehow, tema galau itu adalah tema yang paling aku suka saat baca manga #heh

    Tetap semangat ya untuk membuat reviewnya. Reviewnya bagus loh ^^

    Sincerely, Shen Meileng

    BalasHapus
    Balasan
    1. Makasih kak^^ semoga tetap konsisten buat Review manganya. :)

      Hapus
  2. Halo, salam kenal :)
    wah ada best seller-nya tapi aku belom pernah tau. nice review :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. makasih, wajib baca pokoknya. Ceritanya banget lho! hehe

      Hapus

 

Miss Romances Book Published @ 2014 by Ipietoon